Kebun Raya Bogor
Kebun Raya Bogor
Kawasan Wisata Indah dan Penuh Histori.
Di balik hiruk pikuk kota Bogor yang begitu padat, ternyata kota ini menyimpan sebuah objek wisata dalam kota yang menawarkan keindahan alam luar biasa. Sebut saja Kebun Raya Bogor, objek wisata yang menawarkan keindahan alam ini juga menyajikan sejarah yang patut untuk teman-teman ulik lho.
Dimana tempat yang kini dijadikan sebagai objek wisata dulunya merupakan salah satu gedung yang menjadi saksi bisu perjuangan bangsa Indonesia untuk mendapatkan kemerdekaan. Bayangkan, dalam satu lokasi wisata teman-teman bisa menikmati keindahan alam dan juga historia yang tak terlupakan.
Monumen Lady Raffles dan Danau Gunting
Area Kebun Raya Bogor yang begitu luas menjadikan tempat ini terbagi menjadi beberapa bagian yang setiap sisinya menawarkan keindahan dan keunikan tersendiri. Salah satu yang paling menarik dan menyita perhatian banyak wisatawan ialah monumen Lady Raffles.
Bukan hanya karena faktor sejarah dan bentuknya saja, amun monument ini juga mempunyai makna tersendiri serta kesan yang begitu menarik. Bahkan Monumen Lady Raffles sendiri memiliki peran yang begitu penting dalam masa penjajahan Inggris.
Dari monument ini pengunjung bisa menikmati keindahan serta nuansa romantis dari Jendral Raffles terhadap kekasihnya. Saking romantisnya, monument ini juga sering disebut dengan julukan monument cinta.
Kegagahan Jendral Raffle dan keberhasilannya memimpin serta memanangkan perang juga bisa begitu terasa ketika para pengunjung masuk ke dalam monument cantik ini. Saat masuk ke kawasan Kebun Raya Bogor pengunjung bisa langsung melihat monument ini, bahkan dari pintu gerbang pun sudah tampak jelas.
Puas menikmati nuansa romantis di MOnumen Lady Raffles, teman-teman bisa datang ke Danau Gunting. Lokasi danau ini tak jauh dari lokasi monumen, hanya berjalan lurus dari pintu keluar monument dan teman-teman sudah bisa menyaksikan keindahan danau Gunting.
Lagi-lagi histori dari tempat ini menjadi sisi yang membuat para pengunjung selalu ingin datang ke Kebun Raya Bogor. Namun bukannya cerita romantis atau perjuangan, disini kalian akan mendapati cerita yang cukup ‘menyeramkan’.
Konon sosok noni-noni Belanda biasa menampakkan diri di area danau ketika malam hari tiba. Jadi buat kalian yang ingin menyaksikan keindahan danau, sebaiknya hindari waktu mistis ini ya.
Beralih ke arah Menara Istana Bogor, teman-teman bisa menyaksikan manisnya warna pink di sekitar danau. Tanaman Nymphaea Alba dan Teratai ata Rubra akan memancarkan keindahannya dan menjadi suguhan menawan bagi para pengunjung. Tempat ini juga menjadi salah satu spot foto terbaik di kawasan Kebun Raya Bogor lho.
Patung Tangan Tuhan
Perjalanan wisata kalian tak akan lengkap jika belum berkunjung dan melihat uniknya karya patung unik ini. Patung yang dijuluki dengan sebutan The Hand of God ini merupakan sebuah patung berbentuk tangan yang sedang menjunjung pria dengan kepala yang menengadah serta mulut terbuka.
Patung tangan tuhan ini adalah replika dari anak didik seniman asal Prancis, Auguste Rodin. Anak buahnya yang dijadikan untuk bahan replika patung adalah Carl Milles yang tinggal di Istana Bogor sejak 1963.
Patung The Little Mermaid
Tak hanya satu karya kriya menarik saja yang bisa teman-teman lihat disini, patung The Little Mermaid juga memiliki keunikan tersendiri. Lokasinya tak jauh dari patung tangan tuhan, sedangkan bentuk/wujudnya ialah menyerupai gadis yang sedang menatap air dan termenung.
Patung The Little Mermaid ini adalah replika dari sebuah patung di Kopenhagen dengan bentuk yang sama. Sosok yang digambarkan dalam patung ini merupakan sosok yang menggambarkan kisah patah hati seorang duyung yang jatuh hati pada manusia.
Halaman Belakang Istana dan Prasasti Reinwardt
Bagian yang juga sering jadi tujuan utama para pengunjung ketika datang ke Kebun Raya Bogor adalah area halaman belakangnya. Disini teman-teman bisa melihat kemegahan Istana Bogor yang sangat khas dengan banyaknya tiang tinggi kokoh dan warna putih bersihnya.
Di sekitaran Istana Bogor hamparan rumput hijau yang dirawat dengan baik menjadi pendamping view yang sangat menawan. Beberapa tanaman kecil yang tumbuh di area halaman belakang pun menjadikan lokasi ini semakin menarik untuk dikunjungi.
Tidak jauh dari megahnya bangunan Istana Bogor, temaneman bisa melihat prasasti Reinwardt. Meskipun bentuknya hampir menyerupai batu teronggok biasa, namun histori dan cerita dari prasasti ini merupakan sisi yang perlu kalian pelajari.
Ya prasasti Reinwardt merupakan benda yang digunakan untuk mengenang Georg Karl Reinwardt yang merupakan pendiri dari kawasan Kebun Raya Bogor ini.
Pemakaman Belanda Kuno
Awalnya mungkin terdengar cukup menyeramkan ya dimana kalian harus berkunjung ke pemakaman Belanda. Namun mindset seram yang ada di benak teman-teman seketika akan tergantikan dengan rasa kagum melihat keindahan kawasan ini.
Benar sekali, kawasan pemakaman yang digunakan oleh penjajah Belanda setelah merebut kawasan Istana Bogor dari Inggris ini memang dijaga dengan baik sehingga ketika kalian datang di siang hari suasananya benar-benar tidak menakutkan.
Namun ketika sore mulai tiba, suasana pemakaman akan berubah sedikit mencengangkan. Terlebih lagi dengan banyaknya pohon bambu yang tumbuh di area pemakaman Belanda dan menyebabkan cahaya matahari tak dapat menembus masuk. Nisan-nisan yang berjajar rapi juga tak kalah menyeramkan jika dilihat pada malam hari.
Namun yang menarik, kawasan ini juga menjadi tempat pemakaman Heinrich Kuhl dan JC Van Hasselt yang merupakan salah seorang penyumbang flora dan fauna di Kebun Raya Bogor.
Taman Tugu Teijsman
Kawasan taman dengan tugu di dalamnya juga bisa teman-teman saksikan di objek wisata bersejarah ini. Tugu yang berada di Taman Tugu Teijsman ini berbentuk obelisk dengan nama Teijsman.
Tugu yang dibuat dengan latar belakang pepohonan rindang menjadikan panorama disini terlihat begitu indah. Buat teman-teman yang hobi berfoto, pastikan kalian mengoleksi foto di spot menarik ini ya.
Jembatan Pemutus Cinta
Tak hanya kisah romantis yang bisa kalian rasakan saat berwisata ke Kebun Raya Bogor namun juga suasana sedih karena putus cinta. Yups, perasaan ini bisa kalian rasakan begitu masuk ke area Jembatan Pemutus Cinta.
Meskipun pengambilan namanya tak memiliki dasar yang kuat, namun tak perlulah kalian mempermasalahkan hal ini. Coba tengok keindahan jembatan berwarna merah yang digantung pada kawat tebal ini.
Rangka jembatan yang dibuat menggantung menjadikan setiap pengunjung yang mencoba meniti jembatan akan merasa teruji adrenalinnya. Terlebih lagi dengan panjang jembatan yang tidaklah pendek, yakni mencapai 25-30 meter.
Area jembatan pemutus cinta sendiri sudah banyak melalui renovasi, sehingga keamanan suspension bridge ini sudah sangat terjamin.
Selain beberapa spot andalan di atas, Kebun Raya Bogor juga masih memilih banyak spot menarik. Asiknya saat teman-teman datang ke lokasi wisata ini bukan hanya panorama indah yang didapati namun juga pengalaman menyenangkan.
Seperti bagi kalian yang mengajak anak-anak, mereka bisa mencoba memberi makan rusa-rusa atau menjangan yang dirawat di Kebun Raya Bogor.
Leave a Reply